"...It's hard to tell your mind to stop loving someone when your heart
still does..." itu kalimat yang sedikit aku ingat juga sulit aku
pahami dengan baik. Itu ucapan Peter, seorang sahabat.
Sedang malam sudah hampir pagi, aku masih merenung tentang kita. Sudah
tak lagi aku memiliki alasan untuk apa aku selalu ingin kau.
Belakangan aku berusaha menghentikan, ada selalu perasaan salah yang
datang. Bukan apa, tapi aku semakin lancang ketika sudah tidak sungkan
mengatakan bahwa aku perlu bersandar atas sunyinya perasaan padamu.
Benar, masing-masing orang memiliki sunyi dan lelahnya jiwa mereka
sendiri-sendiri dan kekasih hatilah yang menjadi sandaran sunyi itu,
karena Tuhan yang seharusnya ada terlalu sulit untuk dinyatakan dalam
kehidupan.
Kasih biarkan aku memanggilmu ketika aku tidak mampu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mengambil Gambar
Aku sempatkan mengambil gambar sederhana pagi tadi. Sekedar rumput yang tumbuh di pinggir jalan. Aku gunakan lensa canon 55 - 250mm pula ap...
-
Aku mencoba melupakan semua. Mengalihkan pandangan pada hamparan luas kebun jagung yang hijau, terasa damai, alam begitu santun, aroma ladan...
-
Mungkin ada ruang di hati Dimah yang belum penuh oleh pemuas dan dari ruang hati yang masih kosong itu setengahnya terisi oleh tanyanya sen...
-
"Jangan khawatir, kekasihmu sudah terbiasa dengan konflik, setiap konflik yang pernah dilalui telah menjadikannya cerdas, cerdas yang ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar