Aku merindu saat kau menari, saat sebelum cinta menampakan tajam
kuku-kukunya yang telah memberi banyak luka di hati.
Entah kemana larinya iblis yang meniupkan hangatnya api. Sedang aku
telah benar bergabung dengan dia, dia yang dikutuk dan dirajam.
Atau iblis mulai benar-benar cemburu, karena aku memujamu melebihi
dari apa yang dia telah pernah harapkan.
Kasih.
Langganan:
Postingan (Atom)
Mengambil Gambar
Aku sempatkan mengambil gambar sederhana pagi tadi. Sekedar rumput yang tumbuh di pinggir jalan. Aku gunakan lensa canon 55 - 250mm pula ap...
-
Terkadang aku bertanya, ada apa sebenarnya dengan prinsip dasar kehidupan yang aku fahami. Dulu aku mengenalmu bukan atas niat yang berb...
-
"Setara dengan apa yang kau rasa ketidak nyamanan itu, ketika kau tengok aku maka itu pula yang berbisik di degup jantungku. Kala senja...
-
Urip lahir disambut oleh kearifan budaya dan kemudian setelah dia tumbuh dan siap untuk diajari maka agama ditanamkan kedalam setiap nafas ...