"Bukan, bukan aku mengabaikanmu Rip, tapi yang aku tahu hanya peluang,
kesempatan dan resiko. Aku hanya tahu pasar, mana segmen-segmen
potensial atau jenis produk yang laku jual"
Hujan masih belum juga reda, maklum, karena ini bulan Desember. Aku
terdiam mendengar ucapan Beng, kalimat itu sekaligus memangkas
kesahku.
Aku kini mati kutu dan hanya bisa menghela nafas.
"Kasih... Sejauh mana permainan ini menghancurkanku. Yang aku tahu
hanyalah aku yang merindu"
12.14.2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mengambil Gambar
Aku sempatkan mengambil gambar sederhana pagi tadi. Sekedar rumput yang tumbuh di pinggir jalan. Aku gunakan lensa canon 55 - 250mm pula ap...
-
"Setara dengan apa yang kau rasa ketidak nyamanan itu, ketika kau tengok aku maka itu pula yang berbisik di degup jantungku. Kala senja...
-
Pagi itu Kojin berdiam memandangi anggrek yang tumbuh di sela pohon yang tumbang Sedang Beng mendekat "Tapi apakah dia sehati den...
-
Logis jika sesuatu itu memiliki urutan yang jelas hingga bisa dianalogi dalam pola matematis. misal ada pertanyaan buah dari pohon ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar