"Aku sering teringat saat pertama aku bertemu dengannya. Senyumnya yang akan terbayang sampai gelap abadi nyata didepanku"
Sedang gelap yang ada telah menyelimuti bumi. Rian yang berjalan di belakang lebih sibuk mendengar ocehan perempuan dewasa yang berjalan didepannya, hingga tak jarang Rian tersandung hingga sempoyong.
"Kau masih peduli dengannya" tanya Rian ingin lebih tahu.
"Menurutmu?"
Sedang gelap yang ada telah menyelimuti bumi. Rian yang berjalan di belakang lebih sibuk mendengar ocehan perempuan dewasa yang berjalan didepannya, hingga tak jarang Rian tersandung hingga sempoyong.
"Kau masih peduli dengannya" tanya Rian ingin lebih tahu.
"Menurutmu?"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar