Ada kompleksitas sitem dalam hidup yang sulit untuk bisa kau baca arahnya dan jika aku menginginkan sesuatu maka aku akan pilih keluar dari sistem, karena aku jelas tidak akan bisa menyentuh sesuatu yang ada dalam sistem itu.
Begini saja, jika aku masuk pada sesuatu dan kemudian aku tak menemukan jalan keluar maka aku akan pilih masuk lebih dalam untuk apapun yang bakal terjadi"
Urip mengalihkan pandang membongkar isi otak untuk menyangkal.
"Aku seperti tersesat tak tahu arah tanpa dia pula aku hanya menuangkan pestisida ketika dia menginginkan seteguk air" ujar Urip dengan setengah menahan nafas.
"Ya, kau masih menggunakan logika, ini hidup..., bukan fiksi. Bagaimana aku menjelaskan agar kau faham"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar